ada di Jaman Lampau Berbaris perjaka-perjaka terpilih Sudah berada pada tempat yang ditetapkan Pusaka lekat pada telapaknya tergenggam Pada hitungan yang ditabuhkan Hujaman dan goresan mengarah indah Mengukir keras batu-batu hitam Membentuk lekuk dan lengkung-lengkung Simbol-simbol penghias imaginasi Menuntun jiwa menggerakkan rasa Hati tak kan jemu Walau berlama harus di jaman usang Kala disana gadis-gadis manis berkidung ritmis mengalunkan suara Nan indah tetap setia menjaga kosmis Wajah nan jelita bertubuh molek juga Berbungkus kemben halus nan tipis Mata sang petualang enggan tertunduk Bidikan matanya berpindah dijemari Seperti tidak pernah ia peduli Untuk siapa lagi seluruh goresan-goresan yang semakin usang itu berada Kanvas-kanvas menjadi saksi Membisu Yang tak punah bisa dimengerti
Showing posts with label dalam. Show all posts
Showing posts with label dalam. Show all posts
ada di Jaman Lampau
Lewati Saja Sesukamu
‘LEWAT DAN LIHAT’
SEIRIS
KISAH INI MENGALIR
MUNGKIN
UNTUK DIRIMU JUGA
YANG
MAMPU MENYELAMI HATI
DARI
KEDALAMAN PENGERTIANMU
BALASAN
TAK PERNAH DIMINTA KARENANYA
ENGKAU
DIMENGERTI MELEBIHI ADANYA
ENGKAU
DIPAHAMI JAUH LEBIH BANYAK
DARI
SEMUA SAJA YANG DAPAT TERUCAP
BERLIPAT
DARI YANG SUDAH KAU TULIS
JUMAT
PASTILAH DATANG USAI KAMIS
SEPERTI
ITU TERLIHAT UCAPMU BERLAPIS
LANTANG
DAN JELAS PADA GELANGGANG
DIMANA
CINTA SANGAT INGIN MEMANDANG
APA
ADANYA JELAS TANPA PENGHALANG
TAK
HANYA TAMPAK SEPERTI BATANG
YANG
SUDAH TAK LAGI PUNYA CABANG
JUGA
SULUR-SULUR DAN RIMBUN RANTING
YANG
DIAM TANPA LAMBAI DAN TARIAN
WALAU
BAYU TERUS MEMBELAI DIRIMU
HANYALAH
ADA DITEMPAT ITU JUGA
TANPA
BERGESER KE KIRI MAUPUN KE KANAN
TANPA
BERPINDH KE DEPAN MAUPUN KE BELAKANG
TANCAP
TONGGAK YANG SANGAT DALAM
AKAR
BATANG YANG SANGAT KUAT
CENGKERAM
AKAR-AKAR BERSERABUT RAPAT
MERATA
PADA SEMUA PUTARANMU BERADA
JUGA
TAK MENGAPA KARENA KENYATAAN ADA CINTA.
Subscribe to:
Comments (Atom)
Bentuk Sesaat...
Diambilnya dua lembar daun Di pinggir telaga Bening di musim ini Seraya membiarkan kedua kakinya Terjuntai di dalam air Kedua tanganya ...

-
Engkau yang pernah Datang memberi sapa Untuk siapa mungkin lupa Apakah masih mengenang Ia tidak diam dan melupakanmu Juga ia tidak...
-
Ketika Melihat Engkau : Tertegun Diam tanpa bayanganmu Harus bicara Kugambar dikertas kecil Kucoret corat sketsa arah Lompat kecil jari...
-
Terbahak-bahak mereka sejadinya, Memandang penuh girang, sebagian juga sampai terbelalak. Seolah mendapat hiburan yang tanpa mereka pernah ...