Diujung jauh batas negeri impian
Terlukis dalam pisah jarak bentangnya
Kelopak mata tua yang terbuka
Menyaksikan tanpa takut angkara
Yang diusir oleh pembela sejati negeri
Letak jauh dibidik dengan kedipan cepat
Mengeja belanga yang diletak beningnya
pujaan tunduk mengangkat sisa
Masa lalu agar jauh
Dan tak lagi mencemar dengan bingar
Dan membiarkan setiap juluran akar
Yang menebal menjagi kamar terempuk
Bagi riak -riak air saat ikan bersenda gurau........
No comments:
Post a Comment