Dayang Angin



Mukamu berseri-seri
Usai melepas tawamu
Mengerti juga geli seraya tidak percaya
kalau jujur mungkin juga sambil kentut
Mendengar gamblang penjelasan
tanpa dayang atau pengawal
dan jelas dikatakan padamu
inti tanpa pengantar, pengawal apalagi dayang
memang tidak ada salah
Saat selorohmu menambahkan
kalau ada dayang angin yang serta
Kelakar menyapa biar suasana tercipta
begitu saja saat semua ingin bahagia.....
Seperti lantun tetabuhanmu yang dulu riuh
dan akhir hanya ada sepi ditemani suara angin...

No comments:

Memastikan

Sungguh tidak terpikir lagi  Mengapa harus menuju ke sana Juga tidak pada duduk perkara  Mendekat istana tunga dan sejenisnya  Tak lagi juml...